Cara Buat Iklan Di Instagram Ads

Cara Buat Iklan Di Instagram Ads

Study Case: Telkomsel Meningkatkan Langganan Paket hingga 4,4 Kali Lipat

Telkomsel berhasil meningkatkan langganan paket sebesar 4,4 kali lipat dengan menggabungkan Google Analytics 360, BigQuery, dan Google Ads dalam kampanye pemasaran mereka.

Dalam menghadapi persaingan yang ketat di layanan broadband dan monetisasi data, Telkomsel bermitra dengan Merkle Indonesia untuk memanfaatkan segmentasi audiens berbasis machine learning melalui BigQuery. Dengan data historis selama tiga bulan dan menggunakan model klasifikasi biner, Telkomsel berhasil mengidentifikasi pelanggan bernilai tinggi yang ditargetkan melalui Google Ads, menghasilkan peningkatan signifikan dalam tingkat konversi dan penurunan biaya per akuisisi sebesar 93%.

Manfaat utama Google Ads dalam studi kasus ini adalah kemampuan untuk menargetkan audiens secara lebih presisi, memprediksi nilai seumur hidup pelanggan (LTV), dan mengoptimalkan Return on Ad Spend (ROAS).

Dengan menggunakan data yang diproses melalui BigQuery dan diintegrasikan ke dalam Google Ads, Telkomsel tidak hanya mencapai target ROAS lebih dari 15%, tetapi juga melihat peningkatan dramatis dalam kinerja kampanye mereka.

Hal ini menunjukkan bahwa Google Ads, dengan dukungan analitik dan machine learning, dapat menjadi tool yang sangat efektif dalam mengembangkan bisnis digital dan meningkatkan konversi.

Kami akan memahami brief dari form pemesanan yang Anda isi untuk memahami produk & target market.

Setelah itu kami akan membuat proposal iklan disertai dengan estimasi target yang akan dicapai, jika Anda setuju maka iklan akan mulai dijalankan.

Selama iklan / campaign berlangsung kami akan terus memantau terus agar iklan berjalan dengan baik tanpa masalah. Dan akan mengirimkan report berkala kepada Anda.

Iklan Facebook dan Instagram memiliki berbagai sistem targeting untuk penjangkauan iklan yang lebih tepat sasaran, seperti usia, jenis kelamin, lokasi, minat, dan sebagainya. Jika profil Anda tidak termasuk di dalam jangkauan target yang sudah ditentukan, tentunya iklan tidak akan tampil di halaman Facebook atau Instagram Anda.

Dan juga potensi jangkauan iklan Anda kemungkinan sangat besar, sehingga peluang masing-masing orang (termasuk Anda sendiri) untuk melihat iklan menjadi lebih kecil, tentu saja hal ini dipengaruhi dengan besaran budget iklan.

Bagi teman Jenius yang punya bisnis, pasti media sosial menjadi salah satu cara untuk mempromosikan produk ke publik. Namun, apakah kamu sudah pernah menggunakan Instagram Ads untuk beriklan dan meningkatkan performa penjualan?

Instagram Ads adalah platform iklan yang dikelola oleh Instagram, tempat kamu bisa mengiklankan produkmu lewat feed Instagram atau Instagram Stories.

Instagram Ads bisa dijadikan salah satu strategi marketing yang efektif karena Instagram punya lebih dari 90 juta pengguna di Indonesia. Selain itu, 50% pengguna Instagram mengatakan bahwa mereka tertarik terhadap suatu brand ketika mereka melihat ads atau iklannya di Instagram.

Jadi, bisa dibilang Instagram adalah pasar yang besar untuk mempromosikan produkmu. Biar gak penasaran, yuk kita bahas keuntungan beriklan menggunakan Instagram Ads serta bagaimana cara beriklan di Instagram dan bayar Instagram Ads tanpa kartu kredit.

Selain memperoleh keuntungan, tujuan membangun bisnis adalah mengenalkan produk sebagai sebuah brand. Berdasarkan data dari Instagram, 130 juta pengguna selalu tertarik pada posting-an produk dan 81% orang di antaranya menggunakan Instagram untuk mencari dan melakukan riset mengenai produk atau layanan.

Jadi, dengan mengiklankan produk lewat Instagram Ads, brand-mu bisa semakin dikenal audiens yang lebih luas. Hal ini lebih efektif dibandingkan promosi secara offline atau mouth-to-mouth. Semakin banyak orang yang mengetahui brand bisnismu, maka kredibilitas dan kepercayaan dari para calon pelanggan bisa terus meningkat.

Faktanya, pelanggan lebih menyukai merek yang dikenal dan populer. Jadi, dengan Instagram Ads kamu bisa membangun brand awareness sebagai tahap pertama untuk membuat bisnismu lebih banyak dikenal oleh orang.

Baca Juga: Cara Jenius Membangun Brand Lewat Media Mindset

Instagram adalah media sosial dengan pengguna terbanyak di dunia. Menurut data Hootsuite, pada Oktober 2020 ada 1,2 miliar pengguna dan 96,6% di antaranya dapat dijangkau sebagai pengguna yang potensial untuk terpapar iklan. Ini yang membuat Instagram Ads bisa menjadi peluang bagi produkmu untuk dipromosikan ke jangkauan yang lebih luas.

Kamu bisa menganggap Instagram sebagai pasar. Bayangkan kamu berjualan di pasar dengan miliaran orang sebagai calon konsumen yang akan membeli produkmu. Nah, kamu bisa menarik calon konsumen untuk “berhenti” sementara ke akun bisnismu dengan iklan produkmu yang lewat ketika mereka sedang membuka platform.

Kamu bisa mengatur secara spesifik target audiens yang sesuai mulai dari usia, interest, hobi, hingga behaviour. Jenius kasih contoh, misalnya kamu berjualan peralatan masak dan kebanyakan penggunanya adalah ibu rumah tangga.

Lewat iklan di Instagram Ads, kamu bisa mengatur target audiensmu ke rentang umur ibu rumah tangga, misalnya 30-55 tahun. Selain itu, kamu juga bisa menargetkan iklan ke kategori-kategori tertentu yang disukai oleh para ibu dan berhubungan dengan bisnismu, misalnya memasak. Jadi, nanti iklanmu akan langsung menghampiri ibu rumah tangga sebagai calon pelanggan.

Baca juga: 6 Hal yang Harus Ada Pada Halaman Bisnis Online Kamu

Instagram Ads bisa menjadi salah satu strategi penjualan bagi pebisnis karena gak butuh budget yang besar untuk memulai. Kamu bisa mengatur sendiri budget yang ingin dikeluarkan, karena harga iklan di IG dimulai dari Rp20.000 sampai Rp10.000.000 per hari.

Untuk performa yang lebih baik, kamu bisa menyesuaikannya dengan budget dan durasi penayangan iklan. Karena jumlah anggaran yang kamu keluarkan akan memengaruhi jumlah audiens yang akan melihat iklanmu.

Tips dari Jenius, cobalah Instagram Ads meski hanya pakai budget kecil. Karena walaupun harga Instagram Ads cukup murah, efek yang kamu dapatkan akan tetap signifikan dibandingkan hanya promosi sendiri.

Baca juga: 6 Tips Mengembangkan Bisnis Online untuk Pemula

Saat membuat iklan di Instagram Ads, kamu bisa mengecek keberhasilan performa iklan yang kamu pasang. Dari laporan tersebut, kamu bisa melihat mana IG ads yang memiliki performa terbaik sekaligus ads yang telah terkonversi menjadi penjualan.

Salah satu bisnis yang mendapatkan keuntungan dari Instagram Ads adalah Memebox, brand kosmetik asal Korea Selatan. Setelah menggunakan Instagram Ads, mereka mendapatkan insight baru bahwa elemen visual menjadi poin penting yang membuat pelanggan melakukan pembelian di website mereka.

Memebox membuat iklan dalam bentuk Instagram Stories yang unik dan menarik dan membuat orang-orang mendatangi website mereka. Hasilnya, 73% audiens melakukan pembelian lewat ads yang mereka pasang. Cerita Memebox ini sangat menarik untuk dijadikan pembelajaran bahwa pebisnis bisa memanfaatkan Instagram Ads untuk terus mengetahui strategi apa yang bisa dieksplorasi untuk hasil yang lebih baik.

Baca juga: Business Checklist: 7 Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum Membuka Usaha

Kini, sudah makin paham kan kalau Instagram Ads bisa membantu mengiklankan produkmu ke jutaan warga Instagram? Nah, biar bisnismu makin cuan, selain bisa membantu memisahkan uang bisnis dan personal pakai akun bisnis Jenius, kini kamu bisa pakai m-Card bisnis untuk bayar Instagram Ads lho! Simak cara beriklan di Instagram lewat tahap di bawah ini.

Setelah berhasil mengubah akun Instagram menjadi akun bisnis, kini kamu bisa memasang iklan langsung dari aplikasi Instagram yang ada di smartphone-mu. Cara beriklan di Instagram cukup mudah, berikut caranya.

Untuk memiliki m-Card bisnis, kamu bisa membuka akun bisnis terlebih dahulu lewat halaman Profile di aplikasi Jenius. Lalu, kamu akan diarahkan untuk mengatur $Cashtag baru untuk bisnismu. Gak sampai 5 menit, akun bisnis Jenius milikmu sudah siap!

Setelah itu, kamu akan mendapatkan nomor rekening baru dan m-Card bisnis untuk keperluan pengelolaan bisnismu. Jadi, pengelolaan keuangan bisnis dan personalmu bisa dipisahkan biar gak tercampur dan m-Card bisnis bisa kamu gunakan untuk bertransaksi khusus bisnis, misalnya buat bayar Instagram Ads.

Baca juga: Bangun Potensi Bisnismu dengan Inovasi Akun Bisnis dan Bisniskit

Mau coba punya akun bisnis untuk bayar Instagram pakai m-Card bisnis? Download Jenius dan aktivasi sekarang!

Menentukan Tujuan Kampanye

Sebelum mulai membuat iklan, sangat penting untuk menentukan apa yang ingin Anda capai dengan kampanye ini. Apakah tujuannya untuk meningkatkan penjualan, mendapatkan lebih banyak prospek, atau meningkatkan brand awareness? Menentukan tujuan kampanye akan mempengaruhi semua aspek lainnya dari iklan Anda.

Menentukan Kata Kunci

Masukkan kata kunci yang sudah Anda riset sebelumnya. Google Ads akan memberikan saran kata kunci tambahan yang mungkin ingin Anda pertimbangkan. Pastikan kata kunci yang Anda pilih relevan dengan produk atau layanan yang Anda tawarkan.

Tulis teks iklan Anda sesuai dengan panduan yang telah Anda buat. Pastikan headline dan deskripsi Anda menarik dan informatif. Juga, tambahkan call-to-action yang jelas, seperti “Beli Sekarang”, “Daftar Hari Ini”, atau “Pelajari Lebih Lanjut”.

Melakukan Keyword Summary

Lakukan riset kata kunci untuk menemukan kata kunci yang paling relevan dan memiliki volume pencarian tinggi. Tools seperti Google Keyword Planner dapat membantu Anda menemukan kata kunci yang tepat untuk ditargetkan. Kata kunci ini akan menjadi dasar dari iklan Anda.

Manfaat Google Ads untuk Bisnis

Beberapa manfaat Google Ads untuk bisnis, yakni:

Google Ads memungkinkan Anda untuk menargetkan iklan dengan sangat spesifik berdasarkan kata kunci, lokasi geografis, demografi, dan banyak parameter lainnya. Ini berarti iklan Anda hanya akan ditampilkan kepada audiens yang paling relevan dengan produk atau layanan Anda, meningkatkan kemungkinan konversi.

Membuat Akun Google Ads

Jika Anda belum memiliki akun Google Ads, langkah pertama adalah membuat satu. Bagaimana cara membuat akun di Google Ads? Cara nya sangat muda. Kunjungi Google Ads dan klik “Mulai Sekarang”.  Anda akan dipandu melalui proses pendaftaran, termasuk mengisi informasi bisnis Anda.

Menentukan Jangkauan Iklan

Pada tahap ini, Anda akan diminta untuk menentukan lokasi geografis yang ingin Anda targetkan. Anda bisa menargetkan seluruh negara, daerah tertentu, atau bahkan radius spesifik di sekitar lokasi Anda. Pastikan untuk menargetkan lokasi yang relevan dengan bisnis Anda.

Google Ads menawarkan beberapa format iklan seperti teks, gambar, video, atau produk. Pilih format yang paling sesuai dengan tujuan kampanye dan audiens target Anda. Untuk pemula, format iklan teks biasanya lebih mudah untuk dimulai.

Mempersiapkan Teks Iklan yang Menarik

Teks iklan yang menarik dan informatif sangat penting untuk menarik perhatian calon pelanggan. Pastikan teks iklan Anda memiliki headline yang menarik, deskripsi yang jelas, dan call-to-action yang jelas. Jangan lupa untuk memasukkan kata kunci utama Anda.

Sebelum memulai iklan, tentukan berapa banyak yang ingin Anda belanjakan. Anda bisa menetapkan anggaran harian atau anggaran kampanye secara keseluruhan. Pastikan untuk memonitor pengeluaran Anda secara berkala untuk memastikan Anda tidak melebihi batas anggaran yang telah ditentukan.

Menetapkan Anggaran dan Bidding

Tetapkan anggaran harian dan strategi bidding Anda. Anda bisa memilih antara bidding manual atau otomatis. Bidding otomatis memungkinkan Google untuk menentukan penawaran terbaik berdasarkan tujuan kampanye Anda, sementara bidding manual memberi Anda kontrol penuh atas berapa Anda mau membayar per klik.

Peluncuran dan Monitoring Kampanye

Setelah semua pengaturan selesai, klik “Luncurkan Kampanye” untuk mulai menayangkan iklan Anda. Pastikan untuk memonitor kinerja kampanye dengan rutin untuk mengetahui apa yang bekerja dan apa yang tidak. Google Ads menyediakan berbagai metrik dan laporan yang bisa membantu Anda mengoptimalkan iklan Anda.